Menjaga dan melestarikan lingkungan adalah tugas semua orang, kapan saja, dimana saja, dan siapa saja, termasuk anak-anak. Tidak ada kata terlalu awal untuk mendidik anak-anak agar peduli dengan lingkungan sekitarnya. Justru pendidikan lingkungan harus dimulai sejak kebiasaan anak masih dalam tahap pembentukan.
Ada banyak hal yang dapat dilakukan oleh anak-anak untuk ikut terlibat langsung dalam upaya melestarikan alam lingkungannya, berikut adalah beberap diantaranya.
1. Belajar melakukan daur ulang, anak-anak dapat mengajak teman untuk melakukannya bersama-sama, tidak hanya belajar tentang lingkungan, anak-anak juga akan belajar untuk bersosialisasi.
2. Belajar membuat kompos dari limbah rumah tangga dan mengajak teman untuk melakukannya juga. Orang tua harus mendampingi anak-anaknya pada tahap awal, selanjutnya biarkan mereka berkreasi.
3. Menggunakan perlengkapan tulis menulis hingga habis. Umum kita temui orang tua yang senang membelikan anak-anaknya barang baru sementara barangnya yang lama belum habis. Misalnya buku dan pensil, tidak hanya boros pengeluaran, hal ini bisa menjadi kebiasaan.
4. Berjalan kaki pergi ke sekolah, sistem pendidikan di Idonesia memang tidak memberikan pemerataan bagi kualitas pendidikan sehingga orang-orang tua harus memilih dengan tepat sekolah untuk anak-anaknya, tetapi, paling tidak, masukkanlah jarak sekolah anak anda sebagai salah satu bahan pertimbangan. Jarak yang dekat dapat membuat gaya hidup ramah lingkungan dengan pengurangan karbon, dan tentu saja hewat waktu dan uang.
5. Matikan keran air saat menggosok gigi. Kadangkala kita menganggap sepele air yang keluar dari keran saat sedang mandi atau menggosok gigi, namun walaupun sedikit, mengurangi jumlah air yang terbuang dapat membantu menjaga kualitas lingkungan. Karena itu ajarkan anak-anak untuk mematikan keran jika belum menggunakan air.
Post a Comment for "Tips Ramah Lingkungan untuk Anak-anak"