50% Pasokan Energi di Jerman dari Matahari

Data terbaru menunjukkan bahwa Jerman memecahkan rekor pada awal Juni dengan menghasilkan setengah dari kebutuhan energinya dari tenaga surya, ini menunjukkan kemampuan energi terbarukan yang mengesankan di negara itu.

Penelitian dari lembaga penelitian Fraunhofer ISE menunjukkan bahwa panel surya Jerman menghasilkan rekor 24,24 GW listrik 01:00-02:00 pada hari Jumat, 6 Juni. Dan pada tanggal 9 Juni Senin, hari libur umum, produksi tenaga surya memuncak pada 23,1 GW, yang merupakan 50,6 persen dari total kebutuhan listrik.

Tobias Rothacher, seorang ahli energi terbarukan di Jerman Trade & Invest, mengatakan kepada The Local: "Saya pikir kita bisa memecahkan rekor baru setiap dua sampai tiga bulan mulai dari sekarang. Kami memasanglebih dan lebih banyak lagi PV [panel surya]. "
Daripada berfokus pada membangun pembuatan surya skala besar, Jerman justru sukses dengan energi dari tenaga surya dengan mendorong warga untuk menginstal panel surya pada atap rumah mereka. Bahkan, 90 persen dari panel surya Jerman berada di atap rumah perorangan.

Cuaca yang baik juga membantu produksi tenaga surya tahun ini, yang telah meningkat 34 persen pada dibandingkan awal tahun 2014.
Dengan tingkat produksi saat ini, Jerman akan perlu berinvestasi dalam teknologi penyimpanan energi lebih untuk untuk mengikutinya.

Sebagai perbandingan, Australia memiliki potensi untuk menghasilkan hanya 1,1 persen energi listriknya dari matahari. Amerika Serikat mendapatkan 0,2 persen  energi matahari, menurut data 2011.

1 comment for "50% Pasokan Energi di Jerman dari Matahari"

  1. Saya tertarik dengan tulisan anda. Saya juga mempunyai tulisan serupa yang anda bisa lihat di ps-surya.gunadarma.ac.id

    ReplyDelete